Makhluk itu ganas bergigi tajam. Orang lama mengatakan ia adalah makhluk yang hidup di dalam bayangan. Ada yang bilang ia makhluk yang hidup dalam butiran pasir. Namun orang modern menggambarkannya dengan bergigi dua namun menghentak lebih keras dari batu.
Ia berjalan. Mengikis semua yang tertinggal. Mengikis wajah orang lama. Mengikis setiap nyawa yang ada.
Jangan melawan, ia tidak bisa dilawan. Hanya dengan berlari kita bisa bertahan. Terus berlari, nafasmu habis, beristirahatlah. Namun ia akan terus berjalan. Dan kau tau ia akan terus mendekat. Jadi jangan duduk terlalu lama! bakar rokok makan waktu disini! Lari! terus lari jangan berhenti!
Siapa yang sanggup melawannya?Hanya orang orang yang mampu menata nafasnya dengan baik akan bertahan. Hanya orang orang dengan stamina yang kuat yang akan bertahan. Hanya orang beruntung yang akan bertahan. Hanya orang yang tidak berdendang yang akan bertahan.
Lalu kapan ia akan hadir disini?
Apa kau tidak melihatnya?
Makhluk itu tidak pernah pergi, makhluk itu terus ada dibelakangmu, didepanmu, di kanan, kiri, di dalam kantong kemeja, di pergelangan tanganmu, dimana mana.
Dan terkadang bahkan kau bertanya, "dimana dirinya saat ini?"
Dan disaat itulah kau tahu seberapa cepat harus lari darinya.
lari dari makhluk bertaring dua yang menghentak lebih keras dari batu.
No comments:
Post a Comment