Namun belakangan ini, saya merasa "gue" dan "lo" bukanlah saya. Melainkan sebuah penyesuaian dari lingkungan sekitar saya yang mengubah diri saya menjadi "gue".
Namun (lagi-lagi) mungkin ini tidak menjadi yang terakhir kali saya melakukan deklarasi ini. Bisa saja suatu hari saya mengubah kata ganti orang pertama saya menjadi "ana" atau "eke".
Saya tidak pernah tahu apa yang terjadi di masa depan. Toh tulisan adalah refleksi kehidupan penulis. Dan kehidupan adalah sebuah perjalanan yang sangat panjang. Betul begitu?
No comments:
Post a Comment