tempat/sampah.
16 January 2010
kawan sejati
mereka serupa
berotak
berakal
bernyawa
tapi tak mengerti
memaksaku berbicara sendiri
dengan kata kata yang berujung sepi
hanya yang putih yang mampu mengerti
yang menjadi alas dansa setiap jiwa
menarikan tarian memori yang ada di dalam hati
No comments:
Post a Comment
Newer Post
Older Post
Home
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment